Ditanah Datar, Dua Warga Meninggal saat Menggali Sumur

BATUSANGKAR – Masyarakat buncah, saat dua warga Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarab, Tanah Datar meninggal dunia ketika akan bekerja dalam sebuah sumur.

Kejadian kemarin sekira pukul 13.00 WIB dengan dua korban yang diduga kekurangan oksigen, yaitu Syaiful (31 tahun) dan Muhamad Rizal (48 tahun).

Baca juga: Dianggap Tidak Sah, Muktamar Luar Biasa MDI Digugat

Dalam keterangannya pada pers Kapolres Tanah Datar melalui Kasubag Humas AKP Desfiarta menyebut kejadian naas demikia berawal dari korban Syaiful masuk ke dalam sumur guna bekerja mengeluarkan dan membersihkan tanah serta air.

Sampai di dasar sumur sedalam 20 meter, korban melepaskan tali pengikat tubuhnya yang sebelumnya digunakan untuk turun dan ditarik oleh korban M. Rizal yang berada di bibir sumur.

Baca juga: Dijerat UU ITE, Pria di Agam Penyebar Foto-Video Vulgar Mantan Terancam 6 Tahun Penjara

Namun, tidak beberapa lama korban Syaiful tidak menyahut panggilan korban M. Rizal sehingga ia langsung turun ke dasar sumur menggunakan tali.

Sementara, tiga rekannya yang lain Zulhendri, Afrizal Datuk Mangkuto Sati dan Rudi Hartono menunggu di atas.

Baca juga: Dugaan Penggelapan dan Penipuan Libatkan Wakil Bupati Solok, Polda Sumbar: Tiga Saksi Telah Diperiksa

Beberapa saat setelah sampai di dasar sumur, Zulhendri memanggil korban M. Rizal, dan terdengar seperti sesak nafas dan tidak menyahut. Merasa khawatir, Zulhendri memberitahukan kejadian itu kepada warga sekitar dan meminta bantuan kepada aparat berwajib dan BPBD Tanah Datar.

Selang satu jam, personel BPBD datang dan langsung mengevakuasi kedua warga yang sudah lemas tersebut. Korban Syaiful dilarikan ke RSUD Ali Hanafiah Batusangkar, sedangkan korban M. Rizal dilarikan ke Klinik Suci Medika Kecamatan Sungai Tarab.

Baca juga: Bank Nagari Ungkap Modus Skimming yang Kuras Miliaran Rupiah Uang Ratusan Nasabah, Terduga Pelaku WNA

Dari hasil pemeriksaan tim medis, kedua korban telah dinyatakan meninggal dunia saat sampai di rumah sakit dan klinik.

Dalam upaya menolong korban, Kepala Pelaksana BPBD Tanah Datar Yusnen menyampaikan pihaknya menurunkan 15 personel untuk mengevakuasi dua warga tersebut.

Baca juga: Segera Disidangkan, Kasus Korupsi Penggantian Lahan Tol Memasuki Babak Baru

Kemudian, Ia mengharapkan kepada masyarakat agar segera memberitahukan kejadian serupa pada pihak terkait sehingga pertolongan juga segera datang. (*)